Tips Memilih Jajanan Sehat

Credit: Girls

Assalamu'alaikum..

Sudah lihat tayangan diatas (wuaha, maksudku Boboi Boy lagi makan)?

Oke, itu Boboi Boy lagi makan. Nah, Esa akan post tentang tips memilih jajanan yang sehat.

Langsung aja ya! Password-nya?... .... "Esa dan Boboiboy"

2 juta rupiah!!!

*sorry bohong* Lanjut yuk!

Nah, terkadang, kita sering merasa lapar kalau dimana saja. Ini dia tips-nya!

Perhatikan Tempatnya

Tips pertama untuk memilih jajanan yang sehat adalah perhatikan tempat yang kita membeli jajan. Apakah tempat itu bersih? Kotor? Banyak debu? Sinar matahari, debu, hujan dan penggunaan air yang kotor bisa membuat jajan yang kita beli tidak bersih lagi. Kita akan mudah terserang penyakit.

Perhatikan Bahan dan Kemasannya

Selanjutnya, untuk memilih jajanan yang sehat, perhatikan bahan juga kemasannya untuk membungkus jajanan. Contohnya ketika kita ingin membeli jajanan gorengan. Apakah minyak yang digunakan masih jernih? Sudah lebih digunakan dari 3 kali? Lalu, kemasannya tidak menggunakan plastik kresek hitam? Contoh lainnya, ketika kita ingin membeli jajanan kue. Apakah kue itu berwarna tidak mencolok dan tidak dibungkus dengan kertas bekas?

Minyak yang warnanya tidak jernih berarti sudah digunakan untuk menggoreng berkali-kali sehingga sangat berbahaya untuk tubuh kita. Plastik kresek hitam dan kue yang berwarna mencolok sepertinya mengandung bahan kimia yang tidak sehat. Setelah itu, kertas bekas sangat beresiko kotor dan terpapar debu. Apalagi jika kertas bekas itu terdapat tinta yang mudah luntur dan mengenai jajanan yang kita makan.

Cium Aromanya

Cobalah cium aroma jajanan yang kita beli.Jika baunya apek atau tengik, hindari saja untuk membelinya. Sebab, artinya jajanan itu sudah rusak atau terkena paparan mikroorganisme yang dapat membawa penyakit. Pastikan aroma-nya sedap dan segar. 

Lihat Kondisi Penjualnya

Lihatlah kondisi penjual jajanan itu dan cara dia memperlakukan jajanan dia. Pastikan penjual itu tidak sedang sakit. Bila sedang flu, dia memakai masker. Kalau ada lukanya, ditutup dengan plester. Penjual juga sering menggunakan alat bantu (seperti sarung tangan dan capit) saat memegang makanan yang dijajakannya. Dengan demikian, jajanan yang kita beli bersih dan terjamin untuk kesehatan kita. 

Sudah baca? Bagus! Semoga bermanfaat ya!

Wassalamu'alaikum..